Hal Yang Tidak Perlu Kita Hiraukan Ketika Berjalan Dengan Tuhan
Berjalan bersama dengan Tuhan setiap hari akan membuat kita aman dan tenang sebab Tuhan akan senantiasa menuntun kita. Namun, ada hal-hal yang harus kita hiraukan selama dalam perjalanan agar tidak menghambat panggilan kita.
Tuhan Yesus juga melakukan hal ini dalam pelayanan-Nya. Pada waktu Tuhan Yesus akan ke rumah Yairus untuk menyembuhkan anak Yairus yang sakit, namun keluarga Yairus malah melarang Yesus karena hal itu akan sia-sia sebab anak Yairus sudah meninggal.
Ketika Yesus masih berbicara datanglah orang dari keluarga kepala rumah ibadat itu dan berkata: “Anakmu sudah mati, apa perlunya lagi engkau menyusah-nyusahkan Guru?” (Markus 5:35)
Seringkali kita pun seperti Yairus yang menghalangi jalan kita untuk meraih mujizat padahal Tuhan Yesus saja mau melakukannya bagi kita, oleh sebab itu mari belajar seperti Tuhan Yesus yang terus saja melakukan panggilan-Nya walaupun dihalangi oleh orang lain.
Tetapi Yesus tidak menghiraukan perkataan mereka dan berkata kepada kepala rumah ibadat: “Jangan takut, percaya saja!” (Markus 5:36)
Pada akhirnya kita dapat melihat bahwa Tuhan Yesus tetap pergi ke rumah Yairus dan menyembuhkan anaknya. Tuhan Yesus tidak menghiraukan perkataan negatif yang datang keluarga Yairus maupun perkataan orang lain dalam menjalankan rencana Bapa. Kadangkala, hal yang membuat kita sukar untuk mengalami pertolongan Tuhan adalah saat kita menghiraukan perkataan negatif orang lain.
Mari belajar untuk menghiraukan perkataan Tuhan saja dan tidak mneghiraukan perkataan orang lain yang tidak membangun iman dan menyesatkan. Saat kita tidak menghiraukan perkataan negatif orang lain, yang perlu kita lakukan hanya percaya saja pada janji Firman Tuhan agar tak mengalami intimidasi si jahat.