Kunci Mendapatkan Terobosan di Musim yang Baru

Kunci Mendapatkan Terobosan di Musim yang Baru

Tuhan menginginkan kita memasuki musim yang baru dengan permulaan yang baik, yakni mengalami pertumbuhan, baik secara jasmani maupun rohani. Tetapi seringkali kita belum merasakannya, sehingga ketika akan memasuki musim yang baru hati kita menjadi tidak siap.

Musim yang baru akan selalu menjadi momen Allah berperkara dalam hidup umat-Nya. Mari perhatikan kisah istri nabi yang ditolong oleh Elisa saat mengalami kesulitan membayar hutang, sebelum istri nabi itu ditolong Elisa, Tuhan sudah menyiapkan mujizat di musim yang baru bagi istri nabi tersebut.

Berkatalah Elisa: “Pada waktu seperti ini juga, tahun depan, engkau ini akan menggendong seorang anak laki-laki.” Tetapi jawab perempuan itu: “Janganlah tuanku, ya abdi Allah, janganlah berdusta kepada hambamu ini!” (2 Raja-raja 4:16)

terobosan.jpg

Oleh karena itu, sebelum kita mengalami mujizat yang besar, mari belajar menyiapkan hati dan hidup kita terlebih dahulu agar di musim yang baru kita menjadi lebih siap.

  1. Mempersiapkan apa yang ada

Jawab Elisa kepadanya: “Apakah yang dapat kuperbuat bagimu? Beritahukanlah kepadaku apa-apa yang kaupunya di rumah.” Berkatalah perempuan itu: “Hambamu ini tidak punya sesuatu apapun di rumah, kecuali sebuah buli-buli berisi minyak.” (2 raja-raja 4:2)

Tuhan selalu bekerja membuat mujizat dengan apa yang ada pada kita, bukan dengan yang tidak ada. Oleh karena itu persiapkan diri kita dengan apa yang kita miliki, asah talenta dan up grade keterampilan serta kembangkan karunia rohani.

  1. Perbesar kapasitas

Lalu berkatalah Elisa: “Pergilah, mintalah bejana-bejana dari luar, dari pada segala tetanggamu, bejana-bejana kosong, tetapi jangan terlalu sedikit. (2 raja-raja 4:3)

Buang semua hal-hal yang Tuhan tidak suka dalam hati dan hidup kita, mulailah mengisi diri dengan semua yang berasal dari Tuhan dan perbesar kapasitas kita.

  1. Jangan dengarkan kata orang

Kemudian masuklah, tutuplah pintu sesudah engkau dan anak-anakmu masuk, lalu tuanglah minyak itu ke dalam segala bejana. Mana yang penuh, angkatlah!” (2 Raja-raja 4:4)

Tutuplah telinga dan pikiran kita dari hal-hal negatif yang dikatakan orang lain dan lawan intimidasi si jahat dan teruslah memenuhi hidup dengan firman sampai penuh.

  1. Bayar harga

Kemudian pergilah perempuan itu memberitahukannya kepada abdi Allah, dan orang ini berkata: “Pergilah, juallah minyak itu, bayarlah hutangmu, dan hiduplah dari lebihnya, engkau serta anak-anakmu.” (2 Raja-raja 4:7)

Jika Tuhan sudah memberikan segala yang kita butuhkan untuk menjadi berkat, jadilah berkat dalam banyak hal. Bayarlah harga dalam mengiring Tuhan, entah itu berupa uang, perasaan, harga diri, gengsi dan lainnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

you're currently offline