Yang Dapat Kita Lakukan Agar Mengerti Hikmat Tuhan
Memahami hikmat Tuhan bukan hal yang mudah, namun sebagai orang percaya, kita dapat mengerti hikmat Tuhan jika kita tidak berusaha menyingkapkannya. Hikmat Tuhan berguna bagi kehidupan kita agar dapat menuntun kita pada masa depan yang penuh harapan dan terhindar dari hal-hal buruk dalam perjalanan hidup kita.
Dari ayat di Alkitab, kita mengetahui bahwa Tuhan memiliki rahasia-rahasia. Rahasia Allah dapat disebut juga dengan hikmat yang tersembunyi dan tidak semua orang dapat mengerti hikmat yang tersembunyi dari Allah.
Tetapi yang kami beritakan ialah hikmatAllah yang tersembunyi dan rahasia, yang sebelum dunia dijadikan, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita. (1 Korintus 2:7).
Kata “tersembunyi” dalam ayat ini bukan berarti misterius atau tidak dapat diungkapkan, melainkan sesuatu yang belum atau tidak sepenuhnya dinyatakan.
Hamba Tuhan John Bevere, menulis dalam bukunya yang berjudul Driven Eternity bahwa hikmat Tuhan digambarkan dengan kata “tersembunyi” dan “rahasia” ini seperti ketika kita sedang memesan makanan di sebuah restoran, kemudian si pelayan membawa makanan dalam keadaan tertutup sehingga kita tidak dapat melihat isinya. Namun, ketika si pelayan membukanya di hadapan kita maka makanan tersebut dapat terlihat dengan jelas.
Begitu pun yang terjadi dengan sesuatu yang rahasia dalam diri Allah. Pada waktu kita memasuki persekutuan dengan Allah dan dengan Roh-Nya, Allah menyingkirkan penutup dari rahasia-Nya.
Jika kita tidak sedang bersekutu dengan Allah, rahasia Allah tentu tersembunyi dari pemikiran alamiah kita. Rahasia-rahasia ini melingkupi semua aspek hidup kita, misalnya mengenai pasangan hidup, perpindahan kerja, memiliki keturunan, bisnis dan sebagainya.
Melalui Roh-Nya kita dapat menemukan rahasia-rahasia-Nya yang terbaik bagi hidup kita dan kita pasti mampu menikmati damai sejahtera yang Yesus hembuskan bagi kita. Ketika kita menyelidiki rahasia-rahasia-Nya maka kita akan menemukan kemuliaan terpendam yang Tuhan sediakan.
Kemuliaan Allah ialah merahasiakan sesuatu, tetapi kemuliaan raja-raja ialah menyelidiki sesuatu. (Amsal 25:2)