Mengaku Orang Percaya? Jangan Lupa Kejar Ini, Ya!
Sebagai orang percaya kita dipanggil Tuhan untuk melakukan hal-hal yang kudus dan mulia. Walaupun kenyataannya tak mudah melakukan hal ini, namun kita pasti dapat mengerjakan panggilan yang Tuhan berikan itu. Oleh sebab itu, kita harus fokus mengejar hal-hal ini.
- Kejar Tuhan
Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena akupun telah ditangkap oleh Kristus Yesus. (Filipi 3:12)
Rasul Paulus menggambarkan mengejar Tuhan sebagai upaya untuk mengerahkan kekuatannya dan dengan sungguh-sungguh memusatkan pikirannya agar tidak gagal mencapai sasaran yang telah ditetapkan Tuhan bagi hidupnya.
- Kejar kasih
Kejarlah kasih itu dan usahakanlah dirimu memperoleh karunia-karunia Roh, terutama karunia untuk bernubuat. (1 Korintus 14:1)
Sebagai orang percaya, kita mempunyai kasih sejati bagi orang lain karena Tuhan telah memberikan kita kasih sejati, sehingga kita dapat saling menolong, membangun, menghibur, mendorong dan menguatkan. Ketika kita mengejar kasih Tuhan maka kita akan mendapatkan perkenan Tuhan.
- Kejar damai
Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun. (Roma 14:19)
Hanya orang yang telah menerima damai sejahtera yang akan bisa sepenuhnya membawa damai sejahtera. Oleh karena itu kita harus sadar bahwa kita harus berperan membawa damai sejahtera, jadi kita harus terus mengejar damai sejahtera agar dapat membawa perubahan yang baik bagi sesama.
- Kejar kekudusan
Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan. (Ibrani 12:14)
Kekudusan bukan hasil dari kualitas kita, seperti halnya kebaikan atau kebajikan. Kekudusan merupakan hasil hasil karya Tuhan di dalam diri kita. Jadi kita harus mengejarnya dengan selalu menjaga gaya hidup, perkataan dan perbuatan agar hasil karya Tuhan dalam hidup kita tidak ternodai oleh dosa.