Rindu Menjadi Jawaban Bagi Orang Lain? Ini Tips dari Salomo
Banyak umat Tuhan yang memiliki kecukupan dalam keuangan dan kepandaian namun belum maksimal dalam berbagi kepada orang lain. Padahal kepunyaan yang kita miliki dapat meringankan beban orang lain.
Raja Salomo dapat membantu kita bagaimana caranya menjadi jawaban bagi orang lain, baik secara materi maupun kebijaksanaan. Prinsip kebenaran yang kita miliki dapat menuntun kita dan orang lain yang sedang mencari solusi hidup.
Banyak orang yang mengambil hati orang dermawan, setiap orang bersahabat dengan si pemberi. (Amsal 19:6)
Salomo mengingatkan bahwa orang yang mudah memberi akan memiliki banyak teman. Jika kita rindu memberitakan Injil maka kita harus mempersiapkan hati untuk perkara-perkara yang berarti.
Persiapan hati bukan tanggung jawab Roh Kudus, namun tanggung jawab kita sendiri. Persiapkan segala hal yang kita kerjakan dengan sungguh-sungguh dan segenap hati. Buah dari persiapan kita merupakan bagian Tuhan. Ia tidak akan mengecewakan kita.
Siapa memperoleh akal budi, mengasihi dirinya; siapa berpegang pada pengertian, mendapat kebahagiaan. (Amsal 19:8)
Setiap perkataan dan perbuatan yang kita lakukan hendaklah memiliki tujuan untuk memuliakan Tuhan dan menjadi berkat bagi orang lain agar orang lain menemukan jawaban dalam hidup kita.
Dengan tuntunan Roh Kudus, maka kita dapat memperoleh hikmat Tuhan untuk mendatangkan kehidupan yang bahagia bagi diri kita dan orang lain karena Roh Kudus mampu memberikan pengertian mengenai apa yang kita perlukan.
Jadilah jawaban bagi orang lain dengan melakukan prinsip kebenaran Firman Tuhan, agar dunia tahu bahwa pengikut Tuhan Yesus mencerminkan teladan Tuhan-nya.