Sulit Hidup Berkemenangan? Mungkin Ada Hal Ini yang Harus Diubah
Pernahkah kita merasa hidup kita berada dalam situasi dan kondisi yang stagnan atau tidak ada kemajuan yang berarti? Jika pernah berarti kita belum mengalami hidup yang berkemenangan?
Sebenarnya Tuhan ingin umat-Nya mengalami hidup yang maju dan berkelimpahan agar sukacita-Nya menjadi penuh di dalam hidup kita. Oleh sebab itu, jika kita belum mengalami hidup yang berkemenangan, sebaiknya evaluasi hidup kita dahulu.
Pertama adalah masalah keterbukaan, apakah kita sudah memiliki hidup yang terbuka. Maksudnya terbuka adalah tidak menutupi dosa-dosa kita, melainkan mengakuinya di hadapan Tuhan dan mengaku salah kepada orang lain jika ada yang tersakiti.
Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan. (1 Yohanes 1:9)
Keterbukaan akan membawa pemulihan dalam hidup kita, karena hidup yang terbuka akan lebih mudah mendatangkan berkat, sukacita dan damai sejahtera. Pemulihan juga akan membawa kita pada perkenanan Tuhan yang sangat membahagiakan.
Hal selanjutnya jika kita ingin memiliki hidup yang berkemenangan adalah mempunyai keinginan untuk maju atau berubah dari hidup yang lama menuju hidup yang Tuhan sudah rancangkan bagi kita.
Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu, bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya: “Maukah engkau sembuh?” (Yohanes 5:6)
Kepada orang lumpuh yang duduk dekat kolam Betesda, Yesus menawarkan kesembuhan yang instan tanpa harus bersusah-susah menceburkan diri ke kolam tersebut. Dan saat ini pun Yesus sedang bertanya hal yang sama pada kita.
Untuk mengalami hidup yang berkemenangan, kita hanya harus memiliki hidup yang terbuka di hadapan Tuhan dan memiliki hati yang bersedia ditolong dengan caranya Tuhan, bukan dengan cara kita sendiri. Selamat mengalami hidup yang berkemenangan.