7 Tanda Kita Masih Fokus Pada Rencana Tuhan

7 Tanda Kita Masih Fokus Pada Rencana Tuhan

Pemberian Tuhan bagi kita adalah anugerah dan rencana-Nya bagi kita untuk berhasil. Pemberian kita bagi Tuhan adalah karakter kita, salah satunya mengenai bagaimana kita bertumbuh lebih dekat kepada Tuhan ketika kita mengikuti rencana Tuhan. Sedangkan persekutuan pribadi kita dengan Tuhan merupakan pemberian kepada orang lain, yakni buah-buah yang kita hasilkan dan warisan yang kita tinggalkan.

Jika saat ini kita mengalami kegagalan atau sepertinya semua usaha yang kita lakukan belum menghasilkan apapun, jangan dulu lekas berkecil hati atau menganggap diri tidak berguna. Masih banyak hal yang dapat kita lakukan, yaitu dengan mengevalusi diri demi mencapai hasil yang diharapkan. Setelah mengevaluasi kinerja yang telah kita lakukan, kita pun harus mengingat bahwa perencanaan lebih menekankan pada perjalanan dan bukan pada hasilnya. Proses itu sendiri akan lebih memuliakan Tuhan, daripada hasilnya.

Larry S. Julian dalam bukunya berjudul God is my CEO mengungkapkan bahwa rencana Tuhan dalam hidup kita adalah membiarkan kita menyadari konsep bagaimana membuat hari kita menjadi indah setiap hari. Tuhan tidak akan memaksa kita untuk melaksanakan rencana-Nya, tetapi Ia malah memberikan kebebasan sepenuhnya kepada kita untuk memilih sikap spiritual kita sebagai penggerak di

plan

balik rencana-rencana kita. Dalam mengupayakan setiap hari menjadi istimewa, ada 7 tanda yang menandakan apakah kita masih tetap fokus pada rencana Tuhan atau tidak.

1. Memiliki Perspektif
Tuhan melihat apa yang tidak dapat kita lakukan, jadi jangan sekali-kali menyimpulkan bahwa rencana kita telah gagal karena kita mengalami hari yang buruk. Tuhan tidak pernah menyia-nyiakan sesuatu untuk rencana-Nya. Percayalah bahwa hari ini adalah bagian dari rencana yang lebih besar yang akan menghasilkan buah pada waktu yang tepat.

2. Mengetahui tujuan
Yang sedang kita kerjakan adalah tujuan Tuhan, bukan tujuan kita. Bersikaplah lentur untuk menyesuaikan rencana kita sesuai dengan tujuan Tuhan.

3. Memahami prioritas
Dahulukanlah hal-hal yang paling penting.

4. Tidak menyerah dalam proses
Yang dapat memuliakan Tuhan adalah proses, bukan hasil. Di sepanjang perjalanan kita mungkin akan menemukan bahwa ternyata hidup tidak sesuai dengan rencana. Rencana kita perlu dikembangkan sesuai dengan kehidupan.

5. Kesabaran dan ketekunan
Ini adalah saat Tuhan dan bukan saat kita. Tuhan dapat menggunakan segala sesuatu untuk mencapai tujuan-Nya, bahkan penderitaan pun dapat digunakan-Nya.

6. Memiliki damai
Tuhan tidak pernah meminta kita untuk memaksimalkan pekerjaan, tetapi Dia memanggil kita untuk melakukan pekerjaan yang berarti. Ambilah waktu beristirahat setiap hari di dalam Dia, hal ini dapat memberikan energi baru untuk bekerja secara efektif dan penuh arti.

7. Siap berhasil
Meskipun setiap hari tidak menunjukkan tanda-tanda kesuksesan, namun hari tersebut tetap penting. Pada akhir hari, renungkan hal-hal yang positif dan bersyukurlah kepada Tuhan untuk berkat-berkatNya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

you're currently offline