Pernah Diolesi Minyak Urapan dari Gembalamu? Ini Makna di Balik Pengurapan Tuhan

Pernah Diolesi Minyak Urapan dari Gembalamu? Ini Makna di Balik Pengurapan Tuhan

Tuhan dapat memberkati kita dengan berbagai cara, salah satunya caranya melalui pengurapan yang diimpartasikan oleh para pemimpin rohani. Pengurapan yang diberikan oleh pemimpin rohani melalui minyak urapan yang dioleskan ke dahi orang yang diurapi merupakan salah satu tindakan profetik yang memiliki kuasa.

urapan

Tuhan dapat mengurapi kita secara langsung, namun pengurapan-Nya juga bisa kita peroleh lewat hamba-Nya melalui penumpangan tangan atau mengoles minyak. Dalam Alkitab, kita dapat menemukan beberapa kisah mengenai pengurapan, misalnya para Rasul atau murid Yesus yang mengurapi orang sakit dengan minyak urapan.

Minyak merupakan gambaran dari Roh Kudus. Jika Roh Kudus memenuhi hidup kita, maka Roh itu akan membantu kita mengerjakan visi atau panggilan Tuhan di hidup kita yang telah menjadi tanggung jawab kita. Yesus pun mendapat pengurapan dari Bapa saat Ia akan menjalani pelayanan-Nya di dunia ini.

Setelah Tuhan Yesus mendapat pengurapan, Ia banyak melakukan perkara-perkara besar yang membuat banyak orang takjub, seperti menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati dan melakukan mujizat spektakuler lainnya. Namun, bukan hanya itu, pengurapan dalam diri Yesus membuat diri-Nya menjadi Pemberi yang unik, yakni sesuatu yang tak pernah dipikirkan manusia.

Pengurapan adalah pemberdayaan Ilahi untuk menghasilkan hal-hal hebat dalam hidup kita, jadi jangan sia-siakan pengurapan Tuhan. Kita dipanggil untuk melakukan perkara-perkara mulia, menaklukan kuasa si jahat dan menjadi lebih pemenang. Hal-hal ini dapat kita lakukan dengan memulai memikirkan hal apa yang harus kita lakukan agar hidup menjadi lebih maksimal.

Semua yang Tuhan ingin agar kita lakukan akan timbul dalam hati kita karena Ia sendiri yang menanamkan setiap kerinduan di hati kita. Dengan bekal itulah kita akan mengetahui apa yang Tuhan inginkan, sebab kerinduan-Nya akan diselimuti damai sejahtera ketika kita mulai melakukannya.

anointing.jpg

Allah mengurapi kita agar hidup kita naik lebih tinggi dan mencapai destiny Ilahi yang Tuhan tetapkan, bukan hanya sebagai pekerja, tetapi juga sebagai tuan atas apa yang kita kerjakan. Hanya dengan memiliki hubungan dengan Sumber kuasa Ilahi itu sendiri, kita akan memiliki kehidupan yang bermakna.

Mereka akan membangun reruntuhan yang sudah berabad-abad , dan akan mendirikan kembali tempat-tempat yang sejak dahulu menjadi sunyi; mereka akan membaharui kota-kota yang runtuh, tempat-tempat yang telah turun-temurun menjadi sunyi. Orang-orang luar akan melayani kamu sebagai gembala kambing dombamu, dan orang-orang asing akan bekerja bagimu sebagai petani dan tukang kebun anggurmu. (Yesaya 61:4-5)

Baca juga:

Tiga Tahap yang Dihasilkan dari Urapan Tuhan

Mengalami Pengurapan yang Mengubahkan Hidup

Mengenal Makna 4 Macam Rempah dalam Pembuatan Minyak Urapan di Alkitab

Kathryn Kuhlman, Wanita Allah yang Penuh Urapan

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

you're currently offline