Kunci Memulai Sesuatu yang Baru

Alkitab menceritakan semua tokoh-tokoh iman yang dipakai Tuhan pasti memiliki hal yang diinginkan Tuhan, yaitu hati yang rela dipakai Tuhan. Saat seseorang memiliki hati yang rela melakukan segala rencana Tuhan, maka semua kehendak Tuhan akan berjalan dengan lancar.

Tetapi, pada faktanya ketika Tuhan memberikan visi-Nya dalam hidup kita, seringkali kita menolak atau tidak mau karena tidak sejalan dengan rencana kita. Misalnya, jika Tuhan menyuruh kita pergi melayani ke tempat miskin, kita mungkin berpikir berkali-kali.

Mari belajar dari kisah Nuh mendirikan bahtera yang Tuhan perintahkan agar visi Tuhan demi mendapatkan generasi yang cinta Tuhan terjadi, Nuh tetap taat. Walaupun pada prosesnya tidak mudah. Tentu tidak mudah membuat bahtera yang besar serta mencari puluhan pasang hewan untuk dimasukkan ke dalam bahtera. Tetapi Nuh melakukannya.

Lalu Nuh melakukan semuanya itu; tepat seperti yang diperintahkan Allah kepadanya, demikianlah dilakukannya. ( Kejadian 6:22)

Nuh bukan saja melakukan perintah Tuhan dengan setia tetapi juga dengan tepat. Ketepatan sangat penting dalam melakukan kehendak Tuhan, jika kita salah sedikit saja, bisa jadi kita tidak sampai pada visi Tuhan. Untuk dapat melakukan semuanya dengan tepat, diperlukan hati yang rela dikuasai Tuhan.

Selanjutnya, setelah kita melakukan perintah Tuhan dengan tepat maka Tuhan sendirilah yang menyediakan semua yang kita butuhkan. Nuh tidak perlu repot berburu sepasang hewan yang jumlahnya mungkin ribuan, tetapi Tuhan sendiri yang menyediakannya.

Datanglah sepasang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu, jantan dan betina, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh. ( Kejadian 7:9)

Jika saat ini Tuhan memerintahkan kita memulai sesuatu yang baru dan sepertinya mustahil untuk kita lakukan, kerjakan saja semua perintah-Nya dengan penuh kerelaan dan ketepatan sebab Tuhan sudah menyediakan segalanya.