4 Rahasia Kelimpahan

4 Rahasia Kelimpahan

Meskipun hari-hari ini negara kita mengalami kesulitan ekonomi dan banyak negara-negara di dunia ini mengalami kebangkrutan, tetapi anak Tuhan yang hidup dalam firman Tuhan akan mengalami kelimpahan. Mari belajar dari kisah janda nabi Allah yang ditolong Elisa karena memiliki hutang. Untuk mengalami kelimpahan seperti janda ini, mari terapkan empat kunci hidup yang Alkitabiah.

LIMPAH.jpg

  1. Menaklukan dimensi ketakutan

Salah seorang dari isteri-isteri para nabi mengadukan halnya kepada Elisa, sambil berseru: “Hambamu, suamiku, sudah mati dan engkau ini tahu, bahwa hambamu itu takut akan TUHAN. Tetapi sekarang, penagih hutang sudah datang untuk mengambil kedua orang anakku menjadi budaknya.” (2 Raja-raja 4:1)

Ceritakan kepada Tuhan mengenai ketakutan kita, dan mari menghimbau Tuhan bahwa kita telah melakukan bagian kita dengan hidup seperti yang Tuhan inginkan. Hal ini bukan berarti kita melakukan pekerjaan Tuhan dengan pamrih, tetapi lakukan hal ini sebagai deklarasi kepada roh ketakutan dan intimadasi bahwa kita adalah anak Tuhan yang akan dibela Tuhan.

  1. Menyiapkan diri

Seberapa ingin Tuhan melakukan banyak hal dalam diri kita, maka kita juga harus menyiapkan diri kita. Janda ini menyiapkan banyak tempat untuk menampung minyak yang akan tiba dengan ajaib. Begitu pun hidup kita, jika ingin melihat mujizat Tuhan, maka kita harus menyiapkan diri dengan sigap.

Jawab Elisa kepadanya: “Apakah yang dapat kuperbuat bagimu? Beritahukanlah kepadaku apa-apa yang kaupunya di rumah.” Berkatalah perempuan itu: “Hambamu ini tidak punya sesuatu apa pun di rumah, kecuali sebuah buli-buli berisi minyak.” ( 2 Raja-raja 4:2)

  1. Berpikir seperti Tuhan berpikir

Jangan pernah berpikir dua kali untuk melakukan perintah Tuhan, waktu Elisa menyuruh janda ini menutup pintu adalah agar si janda tidak mendengar perkataan orang atau tetangganya mengenai cara Tuhan yang aneh, yaitu menuang minyak sedikit ke dalam buli-buli kosong. Tutup mulut kita dan telinga kita untuk melakukan perintah Tuhan dan jangan biarkan perkataan orang lain mempengaruhi kita, supaya mujizat Tuhan terjadi.

Kemudian masuklah, tutuplah pintu sesudah engkau dan anak-anakmu masuk, lalu tuanglah minyak itu ke dalam segala bejana. Mana yang penuh, angkatlah!” ( 2 Raja-raja 4:4)

  1. Tahu diri

Saat si janda ini telah mendapat banyak berkat yang berlimpah-limpah, ia tidak melakukan semau hatinya melainkan menanyakan ke Elisa apa yang harus ia lakukan. Dalam berkat yang limpah, kita harus punya sikap tahu diri, karena kesadaran akan sumber berkat dapat membuat kita tetap dalam jalur Tuhan.

Kemudian pergilah perempuan itu memberitahukannya kepada abdi Allah, dan orang ini berkata: “Pergilah, juallah minyak itu, bayarlah hutangmu, dan hiduplah dari lebihnya, engkau serta anakmu.” ( 2 Raja-raja 4:7)

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

you're currently offline