Begini Penyertaan Tuhan Jika Kita Mau Membayar Harga Untuk Impian Ilahi!

Begini Penyertaan Tuhan Jika Kita Mau Membayar Harga Untuk Impian Ilahi!

Dalam hidup semua anak-anak Tuhan ada impian Ilahi yang Tuhan taruh, namun impian Ilahi tersebut juga tergantung pada diri kita, apakah kita mau mengerjakannya atau tidak. Yusuf, anak Yakub membayar mahal impian Ilahi yang ia dapatkan dan ia menjalaninya dengan rela hati.

Yusuf mengerjakan pekerjaan-pekerjaan sederhana yang dapat menjadi awal Tuhan memakainya. Begitu pun kita, saat kita mengerjakan pekerjaan-pekerjaan kita, kadangkala sepertinya biasa saja, namun hal itu dapat menjadi awal pemakaian Tuhan, walaupun hal sederhana tersebut mungkin dapat terasa menyakitkan.

Kata Israel kepadanya: “Pergilah engkau melihat apakah baik keadaan saudara-saudaramu dan keadaan kambing domba; dan bawalah kabar tentang itu kepadaku.” Lalu Yakub menyuruh dia dari lembah Hebron, dan Yusufpun sampailah ke Sikhem. (Kejadian 37:14)

Saat kita sedang mengerjakan impian Tuhan, pasti akan ada orang-orang yang berusaha menghancurkan impian Tuhan tersebut. Saudara-saudara Yusuf berusaha untuk membunuhnya, karena mereka iri dengan Yusuf yang disayang Yakub, serta Yusuf yang sesumbar mengenai mimpinya. Namun, Tuhan tak akan membuat kita hancur sekalipun orang di sekitar kita melakukan hal buruk terhadap hidup kita, pasti akan ada orang-orang yang Tuhan pakai untuk menolong kita.

Lagi kata Ruben kepada mereka: “Janganlah tumpahkan darah, lemparkanlah dia ke dalam sumur yang ada di padang gurun ini, tetapi janganlah apa-apakan dia” –maksudnya hendak melepaskan Yusuf dari tangan mereka dan membawanya kembali kepada ayahnya. (Kejadian 37:22)

Ruben menjadi penyelamat Yusuf, walaupun selanjutnya Yusuf dijual kepada orang Mesir, hal ini malah menjadi jalan Yusuf untuk mencapai impian Tuhan. Sekalipun kita merasa berat dan sedih karena sedang mengerjakan impian Tuhan, percayalah akan ada orang-orang yang Tuhan utus untuk mempermudah impian Tuhan terjadi.

Jika kita ingin impian Tuhan terjadi, genggam erat impian tersebut dan jangan kotori hati karena perbuatan orang yang menyakiti kita. Perjalanan tak menyenangkan yang harus kita lalui untuk meraih impian merupakan bagian Tuhan agar kita segera mencapai impian tersebut. Jika kita tetap bersama Tuhan, perkenanan-Nya akan senantiasa menyertai kita.

Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya….. (Kejadian 39:21)

Tags: , , , , , , , , ,

you're currently offline