Tiru Tokoh Iman Ini Minta Petunjuk Didik Anak yang Menjadi Pahlawan

Mendidik anak memang bukan perkara mudah sebab anak yang kita didik kelak akan mencerminkan sosok orangtuanya. Oleh sebab itu ketika kita akan atau sedang mendidik anak sebaiknya meminta hikmat dan tuntunan Tuhan.

Manoah, seorang pria keturunan suku Dan yang belum memiliki anak karena istrinya mandul tentu merindukan kehadiran seorang anak. Alkitab memang tidak mencatat banyak mengenai pribadinya, namun Tuhan memakai dirinya dan istrinya untuk melahirkan pemimpin bagi bangsa Israel.

Manoah tentu ingin memiliki keturunan yang berkualitas, itulah sebabnya ketika malaikat Tuhan menghampirinya untuk menyampaikan kabar baik, maka ia menerimanya dengan sukacita.

Dan Malaikat TUHAN menampakkan diri kepada perempuan itu dan berfirman kepadanya, demikian: “Memang engkau mandul, tidak beranak, tetapi engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Oleh sebab itu, peliharalah dirimu, jangan minum anggur atau minuman yang memabukkan dan jangan makan sesuatu yang haram. (Hakim-hakim 13:3-4)

Seandainya kita diberitahu Tuhan bahwa kita akan memiliki anak yang spesial seperti Manoah, tentu kita akan bingung karena tidak mengerti harus bagaimana kelak mendidik anak yang spesial tersebut. Oleh sebab itulah Manoah meminta tuntunan Tuhan sebagai bekal mendidik anak.

Lalu Manoah memohon kepada TUHAN, katanya: “Ya Tuhan, berilah kiranya abdi Allah, yang Kauutus itu, datang pula kepada kami dan mengajar kami, apa yang harus kami perbuat kepada anak yang akan lahir itu.” (Hakim-hakim 13:8)

Tuhan menjawab kegelisahan hati Manoah dengan mengirimkan kembali malaikat untuk menjelaskan bagaimana kelak mendidik dan mengurus anak yang menjadi pahlawan bagi bangsa Israel, bernama Simson.

Kepada kita pun Tuhan akan memberikan tuntunan bagaimana mendidik dan mengurus anak karena setiap keturunan Ilahi yang dilahirkan oleh umat Tuhan merupakan anak-anak yang spesial dan akan menjadi pahlawan Tuhan yang gagah berani.

Mari meniru teladan Manoah yang rendah hati dan taat pada perintah Tuhan sehingga Tuhan mengangkat namanya menjadi bapa seorang pahlawan yang pemberani. Hampirilah Tuhan dalam rumah tangga kita sebab Tuhan tidak pernah malas menjawab doa para orangtua yang merindukan tuntunan-Nya dalam mendidik anak.