Anak Bukan Investasi Di Masa Tua, Minta Hikmat Tuhan Agar Anak Kita Tidak Jadi Generasi Sandwich

by mini sugandi
in Renungan
on October 10, 2019

Para orangtua kerap berpikir untuk memiliki beberapa anak agar di hari tua tidak mengalami kesepian dan kesulitan. Hal ini memang tidak salah, karena siapa lagi yang akan menolong orangtua kalau bukan anak-anaknya.

Namun, terlepas dari hal itu, jika kita mengerti bahwa anak-anak yang sudah kita lahirkan dan besarkan merupakan titipan Tuhan yang harus kita pelihara agar mereka siap menghadapi kehidupannya. Jadi, ketika para orangtua berpikir memiliki anak adalah sebagai modal di hari tua, sebaiknya perlu meminta hikmat Tuhan yang lebih banyak dalam mengatur keuangan dan menerapkah pola keuangan yang benar dalam keluarga.

Menurut Dorothy Miller, yang dimuat dalam jurnalnya berjudul The Sandwich Generation, banyak anak muda atau pasangan muda yang harus mengalami himpitan ekonomi karena menghidupi keluarganya sendiri, orangtua dan juga adik-adiknya. Hal ini disebabkan karena keuangan orangtua yang tidak dapat menutupi semua biaya hidup.

Generasi sandwich terjadi akibat kesalahan para orangtua yang tidak memiliki pengetahuan atau minim ilmu akan keuangan sehingga tidak mengajarkan ke anak-anaknya bagaimana memiliki keuangan yang sehat dan tidak menggangu kehidupan oranglain, sekalipun anaknya sendiri di kemudian hari.

Jika terjadi kesalahan dari ujung generasi, maka dapat dipastikan bahwa ke depannya generasi selanjutnya akan mengalami hal yang sama. Sehingga kelak keturunan dari generasi sandwich akan menjadi anak-anak yang tidak bisa mengelola keuangan, terhimpit masalah keuangan, hutang dan sebagainya.

Alkitab mengajarkan banyak pengajaran keuangan, misalnya memberikan sepersepuluh ke rumah Tuhan, tidak berhutang, memberi buah sulung, membuang gaya hidup mewah dan sebagainya. Jika kita melakukannya pasti akan menuai hasilnya.

Selain itu, di masa kini pun banyak para pakar keuangan yang mengajarkan investasi yang tepat sesuai keuangan kita, cara menabung yang tepat serta berbagai simpanan hari tua yang dapat kita ikuti berdasarkan arahan dari Tuhan, yang kita dapatkan dari gumulan doa terlebih dahulu.

Jika generasi sandwich sudah terjadi di keluarga kita bahkan berpotensi mengakar di masa depan, mari meminta hikmat Tuhan agar anak cucu kita tidak terbebani dengan beban orangtua serta adik-adiknya, karena Tuhan menitipkan anak-anak untuk dibesarkan bukan dibebani.

Orang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya…(Amsal 13:22)