Jangan Jadi Orang Kristen Halu Rohani, Ini Kata Firman Agar Tidak Halu
Apakah Anda suka melihat posting-an kata-kata rohani atau doa-doa kudus di akun sosial media seseorang, tetapi dalam kehidupan nyata tidak mencerminkan tulisan-tulisan yang sering di-posting di akun sosial media tersebut?
Istilah anak zaman now, orang seperti ini masuk dalam kategori “halu” alias berhalusinasi dalam konteks hidup tidak sesuai dengan yang dilontarkannya. Julukan “halu” menjadi sebutan bagi mereka yang hidup tidak berdasarkan kenyataan yang ada, seperti membuat status pencitraan di sosial media yang sok rohani.
Orang-orang “halu” memiliki sebuah kelainan dalam jiwa sehingga membutuhkan pemulihan dari Tuhan, namun sayangnya bagi sebagian netizen, hal ini malah menjadi sasaran empuk sebagai bahan bullying di sosial media.
Sebagai anak Tuhan, kita tidak boleh menjadi bagian dari orang-orang yang mem-bully orang-orang “halu” karena Tuhan menginginkan kita agar saling mengasihi dan membantu orang-orang “halu” agar jiwa mereka dipulihkan.
Tuhan ingin agar kita dapat menjadi teladan bagi orang lain, terutama bagi mereka yang belum percaya, jadi ketika kita menuliskan kata-kata rohani atau doa-doa rohani di akun sosial media kita maka kita pun harus menjaga gaya hidup kita agar tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain.
Oleh karena itu agar kita tidak mendapat julukan mahluk “halu” dari orang lain, maka berpikirlah seperti yang Tuhan kehendaki, jangan memikirkan hal-hal yang terlalu tinggi atau terlalu mulia namun kita tidak dapat menghidupinya. Hiduplah apa adanya dan berpikirlah seperti iman yang Tuhan taruhkan dan Tuhan percayakan.
….. janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkara-perkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai! (Roma 12:16)
Baca juga:
Tanpa Kita Sadari Kebiasaan Ini Membuat Kita Tidak Disukai
Tak Perlu Ngotot Membela Yesus di Media Sosial
Teruntuk Anda yang Suka Berdoa di Instagram Story, Ini Kata Firman Tuhan
Menjamurnya Situs Penggalangan Dana, Ini Artinya Dunia Membutuhkan Anda