Ini Cara Berinvestasi Ala Alkitab
Setiap kali kita mengeluarkan sesuatu demi kerajaan Allah, maka kita sedang berinvestasi dalam kekekalan. Sebuah investasi abadi yang tidak akan pernah merugikan kita, tidak akan pernah hilang atau rusak oleh apapun dan memiliki jaminan kepastian karena telah teruji.
Memberi persembahan atau persepuluhan memang merupakan salah satu cara berinvestasi bagi kerajaan Allah, tetapi tahukah Anda masih ada bebarapa cara untuk berinvestasi dalam kerajaan Allah melalui cara-cara berikut ini.
- Memberi kepada orang yang kurang mampu
Siapa menaruh belas kasihan kepada orang yang lemah, memiutangi TUHAN, yang akan membalas perbuatannya itu. (Amsal 19:17)
Saat kita memberi kepada orang yang tidak mungkin membalas kebaikan kita maka kita sedang memiutangi Tuhan dan menaruh investasi dalam kerajaan Allah. Hal ini akan membuat surge mencatat kebaikan kita jika dilakukan dengan motivasi yang benar.
- Memberi dana misi
“Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada.” (Matius 6:21)
Mungkin kita tidak dapat pergi memberitakan keselamatan Tuhan Yesus ke ujung dunia, namun uang yang kita miliki dapat pergi melalui orang lain. Inilah sebabnya ada banyak lembaga, Yayasan misi atau apapun komunitas dan pribadi yang rela pergi ke seluruh dunia dan membutuhkan uang kita.
- Membangun karakter
Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan. (1 Korintus 3:7)
Saat kita membeli buku-buku rohani, mendengarkan rekaman-rekaman khotbah atau mengeluarkan uang demi membangun karakter rohani kita, maka kita sedang berinvestasi untuk kerajaan Allah. Tidak masalah apakah saat Anda melakukan hal itu seperti tidak merasakan apa-apa, karena itu tidak terlalu penting bagi Allah, sebab Allah akan selalu memperthitungkan motivasi yang ada di baliknya dan menumbuhkan menurut kerelaan-Nya.