Dunia Berduka Ketika Billy Graham Tutup Usia
21 Februari 2018 Tuhan memanggil pulang hamba Tuhan yang paling berpengaruh dalam penginjilan Kristen dalam usia 99 tahun. Dunia berduka dengan kepergiannya sebab banyak kenangan yang ditinggalkannya, bahkan masih diingat oleh banyak orang dan tertulis di kolom komentar media sosial facebook Billy Graham Evangelistic Association.
Billy Graham lahir pada 7 November 1918 dalam sebuah keluarga yang saleh, pada saat masih remaja ia menjadi bintang basket dan baseball yang digilai banyak wanita. Namun, pada tahun 1934, seorang penginjil seklaigus mantan petinju bernama Mordecai Ham datang ke kotanya dan mengadakan KKR selama beberapa hari.
Billy datang ke kebaktian itu dengan temannya. Di hari-hari KKR itu Billy mendengar penginjil itu untuk menyuruhnya bertobat, lalu di hari selanjutnya penginjil itu bertanya lagi, apakah yang akan Billy pilih: sorga atau neraka. Dan di hari selanjutnya, penginjil tersebut mengatakan bahwa ia orang berdosa yang harus bertobat. Billy berpikir bahwa mungkin ada orang yang memberitahu ke penginjil tersebut mengenai dirinya, namun Billy bertobat juga dan menerima Tuhan Yesus sebagai juruselamat.
Setelah itu, Billy mendapat panggilan dari Tuhan untuk menjadi penginjil dengan didampingi istrinya, Billy melayani anak-anak muda pelayanan Youth for Christ, pelayanan ini menjangkau jiwa-jiwa muda dan melahirkan anak-anak muda yang mendedikasikan hidup bagi Kristus.
Dalam pelayanannya, Billy Graham telah menulis puluhan buku dan merintis penginjilan melalui radio. Hamba Tuhan yang pernah mendapat dari presiden Reagan penghargaan “Presidential Medal of Freedom”, yang merupakan simbol kehormatan sipil tertinggi di Amerika. Billy Graham yang telah lama menderita kanker, pneumonia dan penyakit lainnya akhirnya menghembuskan nafas terakhir di rumahnya di North Carolina.
Tugas pelayanan yang Tuhan berikan baginya telah usai, kini dirinya kembali ke pangkuan Bapa meninggalkan kita yang masih menjalani tugas-tugas yang Tuhan berikan, mari mengerjakan semua tugas kita dengan tuntas sampai kelak Tuhan memanggil kita kembali ke rumah Bapa. Gunakan waktu yang ada sebab kedatangan Tuhan sudah dekat dan kita tidak tahu kapan masa itu akan tiba, hanya persiapkanlah diri kita sebaik-baiknya, seperti kata Billy Graham bahwa kehidupan sejati dimulai saat kita mengakhiri kehidupan dunia ini. “Ketika kita mencapai akhir perjalanan duniawi kita, kita baru saja mulai.”